inilah sajakku, sayang…
sajak seseorang yang terpenjara
dan
menyandarkan kehidupannya
pada mata kail kenangan..
namun,
bukankah selalu ada batas,
meski
untuk jiwa
yang paling amarah
sekalipun..?
(rememory – Efvhan Fajrullah)
Sabtu, 18 Februari 2012
tunjukkan caranya..!
: bagaimana mungkin dapat menipu jiwa lalu mengisi hatiku dengan yang lain sementara 'ngkau telah memenuhi melukisnya dan takmau lalu dari situ..!?
Tidak ada komentar:
Posting Komentar