Rabu, 28 November 2012

-- no more rhyme.. --


: bahkan hujan pun tak berpihak
waktu terdiam,
berkhianat pada sang nasib
ugh..
tak apalah
tolong pastikan saja memoar terkatup
agar segala rima tak berulang
supaya nada tak sumbang terdengar

itu saja, harapku
tanpa pinta..

pilih sajalah..!











: sepertinya,
selalu ada gelap di semarak fase tiap hidup
juga pasti ada saat tertimpa cahaya..
tak peduli redup atau benderang
atau malah lebih memilih
menjadi bayang-bayang..!?
terserah..


.

saatnya..


: subuh datang dari hulu
pecah lagi malam berhujan
meninggalkan percik dan sisa rinai tanpa khianat
maka..
kuputuskan
mulai kini.. saatnya "ber-duka puasa..!"
atau jika perlu "ber-puasa duka..!?"
haha..


.

do'a sang perokok

: semoga
harga tembakau tak membubung
ke langit-langit mimpi
sebab
devisa negara kalian ini
sudah terlalu menggelembung
membantu
mencekik nasib pelinting
di pabrik-pabrik sigaret.. kretek..
tolong tuhan..
kuatkan paru-paru kami
agar tak bocor
tak mengacau sirkulasi
keuntungan negara

ah, kumohon.. tuhan..
jadikan ladang tembakau seperti kebun tebu
biarkan petani-nya melinting angan
menjadi konglomerat
meski cuma di sebayang asap
yang keluar dari kolong jembatan layang

aamiin..

 -- belum terimakasih, tuhan..! --


.

Senin, 26 November 2012

-- differential argument --

: tolong
jangan ketawa,
apalagi muntah..
sungguh,
ini bukan rayu atau gombalism..

sekedar 'ngkau tau..
tadinya, aku cuma punya seiris hati
dan..
itu telah 'ngkau rampok dengan semena-mena.

jadi, sekarang..
'ngkau bukan cuma punya dua hati
tetapi juga dua opsì..
balikin,
atau
simpan serapatnya
dekat hatimu..!

itu saja.dem.

Narrow Minded

"harap maklum..
ini periode bulan tenggelam
hingga
tak banyak
orang yang menggunakan otak kanan..
makanya
sebagian besar berubah monster buta..
nabrak sana
nabrak sini,
kebingungan langkah
yang dibuatnya sendiri.."

haha..
-- aku cuma bisa ketawa.. --

-- Parodisme --

"Eh..
aku memang bukan ayahmu
yang harus kau tiru
dan ta'ati..
aku
cuma laki-laki bodoh
yang menyangsikan
'kebetinaanmu'
untuk mampu kutitipi
sebongkah hati..!"

tenun bayang

"sesungguhku
mengintimi malam
hingga tak dapat lagi
menenun bayangmu
dalam songket bermotif hati
benang emas
pada roncenya
ku tak mampu lagi,

jadi maafkan..
bagaimana bisa mengingat mimpi
jika sekejap tidurpun belum kutemui?
dan maaf,
aku mulai berhenti mendo'akanmu
sebab,
aku terlupa berdo'a untukku..!"


.

siempre plateau


-- Dan.. ia memeilharanya, 
 bersenandung sepi,
piaraan senyap..
lolong terbisu.. --

: meski terlalu tinggi terjal dan tajam
dinding itu,
hingga bukan kumenyerah
menepi diri tanpa melawan?
taklah..!

hanya saja..
betapa lucu menertawai diri di cermin retak
wajah pecah seribu
tak karuan bentuk,
tubuh rerak tak utuh dalam nyeri bertaut
bahkan sedalam diam pun..
masih kutemukan keriuhan dipelihara sunyi
sedang 'ngkau..
selangkah gemingpun tidak..!?

orkestrasi ngorok malam letih

: ketika masih terkapar di paruh fajar..
'ngak ngik ngok brr zzz..'
sahut menyahut
seirama dingin kegialan..
aku serupa pendengar
gila sendiri
ditempur orkes letih..
tercenung
menunggu pagi..
a..su..dah..!

.

menghitung resah

: putus arang bercerai lalu..
putus benang dapat disambung
lalu jarum, lalu kelidam 
bla.. bla.. bla..
mungkin benar..
ternyata kita hidup dalam sekat-sekat maya,
pengkotak-kotakan,
pelabelan..

nah,
ketika label itu dicabut..
maka,
kita bukanlah apa-apa
tidak siapa-siapa..!

.

logos

: senyum membayang berival bulan sabit..
aku menuai rindu
yang tertunai pada jejak pendakian terakhir..
sekedar terucap do'a lirih
'selamat jalan segala kenangan..!'

dan.. ia membisik lirih
hampir tak terdengar di telinga batinku..
"aku takkan pernah bisa lupakanmu,
aku cuma kehilangan rasa,
tak mampu membaca
bening niat qalbumu"


ujarnya..
sembari memeluk helaian runtuh
penyangga jiwa..


.

akar ilalang di tebing hati


: aku cuma ingin 'ngkau menjadi akar
pada tebing hidupku,
tubir qalbu
tak soal
jika hanya akar ilalang sekalipun
terikatjalin
tak apa, sayang..
juga ku tak ingin itu berai bagai tasbih putus benang

karena aku tau..
malaikat pun akan iri menyaksikan
kelindan akar ilalang
dan tebing jiwa
kita..!

yell..!


"why doesn't hurts me so..?
but, all these are already meaningless..
 already out of the question.. isn't it..?"

bukankah di setiap sebuah hubungan asmara
pasti ada yang "lebih mencinta"
antara satu dengan yang lainnya..?

tinggal lihat,
siapa yang lebih menghargai siapa.


 jawabnya simpel, cintai sajalah..!


.

-- 12 Zulqa'idah --


: purnama tanggung
disekap kabut asap,
merah jambu
entah dia marah
atau malu..
(kubengkalaikan niatku)
memaksaku memaki..

"bangsat kau, rindu..!"

maaf,
aku masih belum sempat berdamai
dengan diri sendiri..!
ah..

belum usai..


: purnama
dibekap malam

perciknya luruh
di semenanjung harap
tenggelam
bersama fajar
menjelmalah musim sunyi
tadaburku lelap
dimamah sepi
'ngkau
runtuh dalam angkuhmu

.

lop yu



: ..takkan
ku berubah hati,
apalagi berlabuh ke dermaga hati lain..
karena
aku menyayangmu..
tetapi..
sejujurnya..
takkan pula aku berubah pikiran..
karena
aku takmau menjadi sinting..!!


.

Pergi ≠ Pulang = Sia-sia..?



 

:..harusnya,
tak perlu sesali..
segala kebodohan manis
yang termakan nasib,
atasnama apakah..?
cinta
sayang
kepura-puraan
atau
apalah namanya..!?
biar saja..

Jumat, 23 November 2012

: katarsis tak usai


..telah begitu menyesakkan..
padahal,
baru sepuntung sigaret usai dilesakkan 
ke hirup paru-paru..
hampir serupa dengan kesesakan
dan nyeri di jantung,
ketika rasa terabaikan..
ugh..!


.

katarsis tanpa pertanyaan..!


:  cuma satu kata..
empat huruf...

L E G A

knowing to..
mengetahui,
menyadari suatu "kebenaran..!"
tanpa pertanyaan..
ahay..

dan..
itu lucu sekali bagiku


.

hablum minna..

: hei, jinx..
sejujurnya aku nggak peduli
kau mau selingkuh-dua-tiga-empat
atau se-berapapun lingkuhanmu, suer..!
itu sepenuhnya urusanmu
dengan Tuhan-mu, jinx..!
cukup tobat saja
selesailah urusannya, ya nggak..?

nah, urusan-mu denganku
yang masih nyangkut, jinx..
dan..
kuusahakan itu untuk tak termaafkan
hingga kelak
kutagih di neraka
kau tau, apa..?
memang sedikit, kok
sepele, kok
cuma "caramu mendustaiku..!!"

itu saja, kok

jadi, see you..
sampai jumpa di neraka..!
hehe..

-- Poor Full Moon..--


"Dear..
time has not diminished the feelings you create inside of me..
my soul quivers when I think of our closeness,
of our hearts entwined..
I savor your touch..
it awakens sensations 
that I thought could 
only belong to those discovering new love..
I gave You all of me.. 
heart, soul.. 
when me made our commitment 
to each other..
I'm yours,
since then,
until forever..!
I You.

: duh, ngelindur ngkali..
ngapain aku ngerayu purnama, ya?

tidur lagi ah..
sambil gulung kasur..
hehe..

vaya con dios..!


jinx, jangan melengos.. apalagi lari, ya
ketika nanti kita harus berhadapan
bukan sebagai apa-apa
tidak sebagai siapa-siapa ya, jinx
janji, ya!?
kan seperti pernah kamu bilang, jinx..
"profesional"

yang kubingungkan..
sejak kapan cinta jadi profesi, jinx !?

Rabu, 21 November 2012

Jika..


: terkepung hujan
di belantara kesunyian
aku tau,
hujanku takkan pernah sama
dengan hujanmu..!

selamat berdiang dingin
yang juga
tak sama..


.