inilah sajakku, sayang…
sajak seseorang yang terpenjara
dan
menyandarkan kehidupannya
pada mata kail kenangan..
namun,
bukankah selalu ada batas,
meski
untuk jiwa
yang paling amarah
sekalipun..?
(rememory – Efvhan Fajrullah)
Senin, 26 November 2012
-- 12 Zulqa'idah --
: purnama tanggung disekap kabut asap, merah jambu entah dia marah atau malu.. (kubengkalaikan niatku) memaksaku memaki..
"bangsat kau, rindu..!"
maaf, aku masih belum sempat berdamai dengan diri sendiri..! ah..
Tidak ada komentar:
Posting Komentar