: semampuku berjabat dengan dingin
berdiang bayang indahmu
sebagai selimutnya
inilah
gelitikmu yang kesekiannya
menikam dinginku
bergerah sentinel embun
tanpa talangan kabut
aish..
dalu ini
gemeretak unggun membeku..
dipagut ingatan
hinggaku harus meneruskan
sisa malam
dengan darurat kenangan..
-- yah.. sampai ketemu, di ruang imaji..! --
Tidak ada komentar:
Posting Komentar