inilah sajakku, sayang…
sajak seseorang yang terpenjara
dan
menyandarkan kehidupannya
pada mata kail kenangan..
namun,
bukankah selalu ada batas,
meski
untuk jiwa
yang paling amarah
sekalipun..?
(rememory – Efvhan Fajrullah)
Jumat, 15 Februari 2013
catatan (bukan) gayau
..sedemikianlah cuma satu pertanyaan bersisa di ujung hari: "layakkah setiaku 'ngkau ganjar dengan sebilah ngilu..!?"
Tidak ada komentar:
Posting Komentar