inilah sajakku, sayang…
sajak seseorang yang terpenjara
dan
menyandarkan kehidupannya
pada mata kail kenangan..
namun,
bukankah selalu ada batas,
meski
untuk jiwa
yang paling amarah
sekalipun..?
(rememory – Efvhan Fajrullah)
Sabtu, 29 Juni 2013
tanda seru..!
: ahh.. bahkan segumpal bayangmu pun diusik gelisah digelitik angin timur berderai jatuh di kaki gunung bergemerincing tanpa setau aku..!
Tidak ada komentar:
Posting Komentar