inilah sajakku, sayang…
sajak seseorang yang terpenjara
dan
menyandarkan kehidupannya
pada mata kail kenangan..
namun,
bukankah selalu ada batas,
meski
untuk jiwa
yang paling amarah
sekalipun..?
(rememory – Efvhan Fajrullah)
Minggu, 12 Mei 2013
hujan basi..!
: ha ha.. hujan membasi rinai sejak siang di ambang senja.. belum bosan ia hingga memberai kini menegaskan dingin tanpa kabut.. dan aku mencoba memungut tiap rintik mengumpulkannya pada lubang hati yang tiba-tiba saja berdarah..!
Tidak ada komentar:
Posting Komentar