inilah sajakku, sayang…
sajak seseorang yang terpenjara
dan
menyandarkan kehidupannya
pada mata kail kenangan..
namun,
bukankah selalu ada batas,
meski
untuk jiwa
yang paling amarah
sekalipun..?
(rememory – Efvhan Fajrullah)
Kamis, 28 Juni 2012
merayu hati
: bukan yang pertama 'ngkau disibukkan dunia banting jiwa memperkosa ambisi untuk wacana bahagia duniawi.. njelma robot tanpa hati.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar