inilah sajakku, sayang…
sajak seseorang yang terpenjara
dan
menyandarkan kehidupannya
pada mata kail kenangan..
namun,
bukankah selalu ada batas,
meski
untuk jiwa
yang paling amarah
sekalipun..?
(rememory – Efvhan Fajrullah)
Selasa, 01 Oktober 2013
3 Zulqa'idah
: hehe.. betapa nikmat, gelap dinikahi dingin dinihari..! kata telah tak sempat terlempar, sebab kotaku dipeluk mesra kedua mempelai..
Tidak ada komentar:
Posting Komentar