inilah sajakku, sayang…
sajak seseorang yang terpenjara
dan
menyandarkan kehidupannya
pada mata kail kenangan..
namun,
bukankah selalu ada batas,
meski
untuk jiwa
yang paling amarah
sekalipun..?
(rememory – Efvhan Fajrullah)
Kamis, 15 Mei 2014
KITA = Hati + Jiwa..?
: aku sadari, ya jiwa..! mungkin ini memang bukan saatnya berjudi dengan nasib sebab, terminal itu terlalu sarat kepentingan ...dan sebagai cermin hati kumohon 'ngkau bijak
Tidak ada komentar:
Posting Komentar