-- junk words --

dear Nymph..
kali ini aku pingin curhat mengenai kata kata sampah
yang kini bikinku bosan, muak, muntah
boleh, ya..!?

'ngkau pasti sudah terlalu sering mendengar
membaca ungkapan klise
full retorika sampah seperti ini:
"...akan indah pada saatnya..!"
atau
"tak ada yang tak mungkin..!"
iya, kan..!?

masalahku sekarang
adalah sebuah pertanyaan bodoh, mungkin..
kapan taunya "saat indah" itu..!?
dan
"apa mungkin.. menghindari perubahan..!?"

ha ha..
tak usah dijawab
sebab aku tau..
'ngkau tak pernah punya jawaban untuk pertanyaanku..!
iya, kan..!?

// Nomophobia Sindrom //

: pada zaman baru
berjangkit penyakit paling booming
tak terdeteksi
tanpa disadari
siapapun penderita akutnya..

coba berkaca pada cermin diri
silakan amati masing pribadi
adakah kegelisahan
ketika baterai ponsel hampir habis
atau kebingungan
saat kehilangan sinyal
tak ada jaringan pada ponsel..!?

jika menemukan gejala-gejala itu..
maka, maaf..
anda telah terjangkit nomophobia..!

hytegraf mimpi bulan jatuh:

Ramadhan melebur
pada kemarin tadi
siapa yang menjemput Syawal
kali ini
bulan ke-11
Zulqa'idah kah..!?
datangi rumah Allah
pada Zulhijjah
agar
Muharram meng awal kembali
mengarungi Safar
Rabi'ul Awal
Rabi'ul Akhir
Jumadil Awal
Jumadil Akhir
Rajab
Sya'ban

hingga,
semoga.. sua Ramadhan lagi..

hukuman kecil

: akhirnya..
kujemur aksara dan notasi
di bawah terik hati
pada sebidang paper bergaris
tanpa ampun
berhari
berbulan
bertahun

tak ada salah yang mereka perbuat
itu cuma hukuman kecil
karena
mereka telah mengkhianati makna..!

-- Rest of Climb --

: yang tersimpan rapi
di reriung angin
reriap kabut
seliweran memoar
cuma kenangan..!

-- how could I ever let U..!? --

: sebab,
aku belum pernah sempat
memilih
atau
menjalani
apalagi menolak Qada Mubram
sebagai ketentuan Allah Ta’ala
yang pasti berlaku..!
dan..
Qada Mu'allaq
sebagai takdir yang digantung
atau bersyarat,
kaena..
ketentuan tersebut dapat berlaku
dan terjadi,
dan bisa juga tidak terjadi..

terserah,

-- koma, dan bukan titik. --

14 Syawal

: purnama kesepian
gentayang sendiri di lanskap kelam
ia membisik gelisahnya pada angin
yang berkesiur..

"..aduhai angin Timur,
bawalah sepoimu bersama gerumbul awan
agar biasku melampau pagar bukit dan gemunung..
menembus serpihan kabut
menuju pantai dan laut.."

sapanya dalam rintih
perlahan..
tak ada jawab, cuma desau

// deportasi hati //

: maaf, dear..
dengan sangat terpaksa
harus kudeportasi
lantaran 'ngkau telah terlalu lama
nempel di hatiku
sementara
visa dan izin menetapmu
sudah kadaluarsa..!

haha..

buruk muka cermin dicaci

: dan yang membuat lamban
nafas ngadat
paling kubenci saat ini adalah..
ketembaman pipi
serta berat badan
yang ternyata menambun
hingga harus kubenci pula
wajahku sendiri..!

kacamata kuda kotamu 117 huruf

: kotamu
terlalu cepat berlari..
semua memburu
terburu..
bahkan,
sang waktu seperti melintir
cuma pada satu titik pandang
satu sudut tatap
lamur..

..percaya..!?

: celakanya
memang begitu
aku masih saja mengira
cuma khayal
datang dari seperbagian angan
'ngkau
cuma imaji agak gilaku
mimpi semusim
meski harus pula agak gila
untuk mengimpikan
seseorang yang juga agak gila,
ya ga?

-- aku akan merindu, jika kelak terbangun.. percayalah..! --

sulit

: ... takkan pernah pulang
sebab,
perigi kepulangan telah mengering
berabad masa
tak terduga,
tanpa tepermanai

kenapa juga..!?

: eh,
bukankah telah sama kita sepakati..
untuk saling melupa..!?
sebab arah berbeda titian
teriakmu di ujung sana
lolongku di pangkal akanan


lalu,
kenapa juga
bayangmu 'ngkau bebas biarkan
menjajah lamun,
hingga langutku hanyut
ke tepi kenangan, hah..!?

"Sedang Tak Menerima Maaf..!"

: jadi,
ini waktu dan saat buatku
memberi maaf..!

Maaf, yaa...

haha..

// sama diksi //

: saban waktu
sering juga
kadangkala
sekedar menepatkan momen
kita membicarakan diksi yang sama
yang itu itu juga
meski tak selalu sama ejaan
tetap saja sama makna

"maaf"

sederhana, memang..
tapi jauh dari kesederhanaan

sebab itu
aku selalu memohon maaf
meski --terkadang-- aku cukup egois
untuk tidak memaafkan..!

terimakasih

disusup dingin

: dear..
badai baru saja tiba
ia menemani angin selatan
menghembus
menghumbalang
segala tiba..!

dan..
aku gigir tumbang
terhempas
menggigil disusup dinginnya

Ahh..!