1 : 11 AM

: pagi masih terlalu muda

masih sangat dini

dan aku dipatri masalalu..

yang datang dari halusinasi

senja tanpa tidur..

adalah melulu denyut

impulsif tak beraturan..

tolong

uraikan saja salamku

pada angin

dan kabut datang..!

agar tak diam

biar tak redam

tak redup

dihalau waktu..

ouh..

aku kah..

sang arwah 

yang melintas kota dingin 

muram..

pergi bersapa-pantul dinding angin..

melintasi kedukaan abadi..!?

Ugh..

biarkan berserak..!?

: sesekali ada juga inginku
mengharap angan pada sebeku gamang
melalui tanpa menjalani..
sambil berdoa:

"yaa.. Allah
jika rasaku ini tak pantas untuknya
maka..

kuatkan aku untuk mempertahankannya..!
karena,
ia pantas untuk diperjuangkan!
Aamiin..!"

unjal* saja semua kenangan terpendam
gali hingga titik terdalam
lalu biarkan berserak..
jadi..
kutanyakan lagi pada sang pemilik cinta
sekali ini saja, lagi..
seberapa pantas rasa ini padamu..!?

sesekali pula terniat kilas
takkan pernah berhenti, berusaha..
mengubah sedikit saja "kesekedaran berharap.."
karena..
memang pantas diperjuangkan..!

– sementara 'ngkau hanya ingin menjalani, tanpa rincian
tanpa ada pernyataan..! –

dan 'ngkau tak pernah menyadarinya..!?
akhh..

: di suatu ketika

...dan
jejak akan tertìnggal
di liukan kenangan
terjelang menyisih
mengharaprapal dalam do'a lirih
serupa requiem para pendaki gunung..
lelaki itu berdiri menentang angin

di puncak-puncak gemunung,
nyanyikan lagu pujaan..
meneriakkan nama kekasihnya
menembusi riap kabut turun..

– hingga, tuhan pun iri dengan keteguhan cintanya...! –  

'semoga damainya tak lekang ditikam sangsi'

ga perlu, deh ..

: ga usah bangga, apalagi nyombong..
ga perlu berlagak..!

"ga perlu bangga

punya kulit sehalus sutera
langsat kuning bagai gading gajah
sebab,

kulit terakhir cuma TANAH

ga usah berlagak hebat
meski punya banyak rumah, mewah, besar
dengan perabotan serba luks..
sebab,

rumah terakhir cuma 2 x 1 meter..
berupa KUBUR

ga perlu nyombongin pakaian mahal
bikinan desainer luar negeri paling top..
sebab,

pakaian terakhir hanya 3 atau 5 lapis
kain KAFAN

ga perlulah berlagak dan nyombongin
koleksi kendaraan bagus
mobil mewah, motor gede dengan harga miliaran..
sebab,

kendaraan terakhir cumalah KERANDA

ga usah sok dan bangga dengan parfum harum
merek ternama, buatan luar negeri..
sebab,

wewangian terakhir..
hanyalah KAPUR BARUS..!"

he he..
masih mau nyombong, sodara-sodari..!?

rencana kencan kutukan..!

: taukah kau..
tadi rembulan penuh berbisik dan memelukku
ia menceritakan pertemuannya dengan mentari fajar nanti
betapa benderang matanya bersinar
betapa menggetarkan rindu yang ia sampaikan
sementara..
senja tadi mentari merah meneriakiku tanpa malumalu
dia tuturkan rencana perjumpaan dengan rembulan penuh subuh kelak
betapa garang ceracaunya menembus telinga
betapa mengharukan kangen yang ia bebani

aish..
sungguh,
mana pernah kusanggup
mencomblang sepasang kekasih
yang tak pernah sua di suatu kencan..

begitu pun yang ingin kusampaikan padamu, duhai..
karena, 'ngkaulah rembulan penuh
dan
aku mentari senja

kita takkan pernah jadi sepasang kekasih
sebab, kencan kita adalah kencan terkutuk..!
maaf..